Blogroll

Cute Plant Dancing Kaoani/* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/anime/ani-10/ani920.ani), url(http://cur.cursors-4u.net/anime/ani-10/ani920.png), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */

jam digital

Free Blog Content - Animated Calendars
Rss

Tuesday, March 26, 2013


Waspadai Masalah pada Gigi dan Gusi

Kesehatan gigi dan mulut sangat erat kaitannya dengan gusi, memang biasanya orang kurang memperhatikan kesehatan gusi tapi kalau sudah sakit pasti makan apa saja jadi tidak enak. Salah satu masalah gusi yang paling sering adalah gusi berdarah. Gusi berdarah sering diabaikan dan dianggap remeh oleh sebagian orang, padahal gusi yang sering berdarah bisa menyebabkan penyakit yang lebih serius. Segera atasi dan obati gusi yang berdarah.

Gusi berdarah biasanya disebabkan karena penghapusan plak gigi yang tidak benar pada garis gusi. Hal ini bisa menyebabkan gingivitis atau gusi meradang.

Jika plak tidak dihilangkan secara teratur atau dengan menyikat gigi, maka akan mengeras menjadi karang gigi, yang pada akhirnya dapat mengakibatkan pendarahan atau bahkan lebih parah lagi menyebabkan penyakit rahang dan gusi yang dikenal sebagai periodontitis.

Dilansir Nlm.nih.gov, Rabu (15/12/2010), berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi gusi berdarah: 

  • Hindari penggunaan tembakau dan merokok yang dapat memperburuk gusi berdarah
  • Kontrol perdarahan gusi dengan memberi tekanan langsung pada gusi dengan kain kasa yang direndam dalam air es
  • Jika Anda telah didiagnosa kekurangan vitamin, maka segeralah cukupi kebutuhan vitamin.
    Batasi asupan gula. Kelebihan gula dalam makanan ringan, soda manis atau makanan olahan dapat menyebabkan kerusakan gigi dan memperparah pendarahan.
  • Hindari obat pengecer darah seperti aspirin, kecuali dokter Anda merekomendasikannya.
  • Makan banyak buah yang mengandung vitamin C dan juga makanan yang mengandung banyak kalsium. Kalsium dapat membantu dalam memperbaiki kerusakan gigi yang berkelanjutan karena cedera gusi.
  • Selain karang gigi, ada beberapa penyebab lain gusi berdarah antara lain:
  • Infeksi bakteri, jamur atau virus.
  • Adanya gangguang pendarahan lain
  • Menyikat gigi terlalu keras
  • Perubahan hormon selama kehamilan
  • Idiopathic thrombocytopenic purpura (ITP), yaitu penyakit darah yang tak cukup memiliki sel darah merah.
  • Pemasangan gigi palsu yang tidak pas
  • Flossing yang tidak sesuai
  • Infeksi yang terjadi karena pada gigi dan gusi
  • Leukemia
  • Penggunaan pengencer darah
  • Kekurangan vitamin K
  • Untuk menghindari gusi berdarah, sebaiknya mengunjungi dokter minimal 6 bulan sekali untuk menghilangkan plak, mengikat gigi dengan lembut dengan bulu sikat yang halus sehabis makan dan hindari penggunaan obat pencuci mulut yang mengandung alkohol karena dapat memperburuk masalah.


Radang gusi/ginggivitis yang gejalanya adalah gusi membengkak dan mudah berdarah bila mengalami erosi yang ringan sekalipun.Penyebab radang gusi ini ada bermacam-macam:

  • Kebersihan gigi dan mulut yang kurang diperhatikan, atau membersihkan plak gigi secara tidak tuntas, sehingga meninggalkan plak yang merupakan media pertumbuhan kuman. Jika plak ini menetap di situ selama 72 jam, dapat mengeras dan mengakibatkan karang gigi. Plak ini merupakan penyebab lebih dari 80% radang gusi. Pada wanita hamil, kurangnya kebersihan gigi dan mulut akan makin mempermudah terjadinya radang gusi.
  • Kekurangan nutrisi tertentu, seperti vitamin C, niasin dll.
  • Radang gusi pada menopause, menyebabkan gusi longgar sehingga gusi dapat digerakkan dengan lidi kapas.
  • Radang gusi akibat tekanan gusi oleh gigi yang akan keluar. Terbelahnya gusi akan menyebabkan terbentuknya kantong gusi yang jika terisi sisa makanan akan menjadi media kuman untuk tumbuh dan berkembang menyebabkan radang.
Sebelum kita berbicara bagaimana mengobatinya mungkin yang lebih penting adalah bagaimana mencegahnya. Pencegahan radang gusi adalah sbb:
  • Menjaga kecukupan kebutuhan nutrisi. Makan seimbang dan selalu menyertakan sayur dan buah karena keduanya akan mencukupi kebutuhan vitamin dan mineral.
  • Menjaga kebersihan mulut dan gigi dengan menyikat gigi secara teratur. Rasulullah saw menyontohkan dengan selalu bersiwak, untuk menjaga kebersihan mulut dan gigi. Siwak mengandung flour dan juga antibiotika sehingga dapat membasmi kuman berbahaya dalam mulut.
  • Periksakan gigi Anda secara teratur ke dokter gigi, sehingga jika ditemukan ada sesuatu yang perlu diperbaiki termasuk jika ada karang gigi, dapat dibersihkan.
  • Pada wanita menopause yang menunjukkan gejala gangguan pada gusi dapat menjadi petunjuk adanya gangguan keseimbangan hormonal sehingga perlu diberikan terapi sulih hormon. Saya biasa menganjurkannya dengan menggunakan herbal yang menjaga keseimbangan hormonal pada menopause.
  • Untuk lebih baiknya gunakan obat kumur setiap habis sikat gigi dan ketika hendak pergi tidur.
Adapun bagi anti yang sudah terlanjur menderita radang gusi, pengobatannya adalah sbb:
  • Gunakan pengobatan campuran cuka dan air mawar:- 3 sendok teh cuka + 6 sendok teh air mawar, dicampur rata. - Dipakai untuk kumur-kumur setiap habis makan.Cuka memiliki sifat antiseptik sedangkan air mawar memiliki sifat sebagai astringent campuran keduanya akan menyembuhkan infeksi dan menghilangkan bengkak. Atau ramuan lain.
  • Campuran air jahe dengan garam meja.- 1 cangkir air rebusan jahe + ½ sendok teh garam meja, dicampur rata.- Celupkan jari Anda lalu gosokkan ke gusi.Jahe adalah antiseptik yang baik dan garam meja bekerja mengempiskan bengkaknya.Meskipun demikian kebersihan gigi dan mulut tetap dilakukan untuk mempercepat penyembuhan dan mencegah kekambuhan.
Read More..

First 'warmed liver' transplant takes place in London
15 March 2013 Last updated at 18:11 GMT, BBC News


Surgeons in London have carried out the first 'warm liver' transplant using an organ which was 'kept alive' at body temperature in a machine.
Usually donor livers are kept on ice, but many become damaged as a result. The patient, 62-year-old Ian Christie from Devon, is doing well after the operation at King's College Hospital. The technology was developed by scientists at Oxford University who hope it could increase the number of livers available for transplant.
It provides an environment where the donor liver hardly knows it has left the body”
Prof Constantin Coussios of the Department of Engineering Science has been working on the project for 15 years in partnership with Prof Peter Friend, of the Nuffield Department of Surgical Sciences. After being removed from the donor, the liver is placed in the machine and tubes are connected to the main blood vessels. Oxygenated blood and nutrients are pumped through the liver which continues to function and produce bile.
Prof Peter Friend said: "It provides an environment where the donor liver hardly knows it has left the body. Instead of cooling it to slow its metabolism we keep it functioning at normal temperature and with oxygen and nutrition."
At present many donor livers are rejected for transplantation because they are damaged. Some have been deprived of oxygen while others contain too much fat and do not survive the cooling process. The Oxford inventors say their machine allows the liver to recover from damage it has sustained and enables medical staff to test the viability of the organ to see whether it is likely to work before being transplanted into the patient.
Read More..

Friday, March 22, 2013

Nutrisi pencegah premenstrual syndrome


Menjelang jadwal menstruasi datang, biasanya kita mulai merasa pusing, lemas, sedikit nyeri di perut bagian bawah, atau malas beraktivitas. Perempuan yang lain akan merasa tubuh jadi lemas dan cepat lelah, berat badan bertambah, berjerawat, sampai pinggang terasa pegal. Inilah tanda-tanda Anda sedang mengalami PMS, alias premenstrual syndrome.

Sebagian besar wanita mengurangi rasa nyeri tersebut dengan mengonsumsi obat-obatan atau jamu. Jangan khawatir, ada cara alami untuk mengurangi rasa nyeri haid.Beberapa di antaranya, yaitu:

Karbohidrat kompleks

Sebelum dan selama menstruasi, muncul keinginan yang besar untuk mengonsumsi gula dan karbohidrat sederhana. Anda sebaiknya jeli dengan tipe karbohidrat yang dikonsumsi.

"Yang terbaik adalah dengan mengonsumsi karbohidrat kompleks untuk menjaga energi agar tetap stabil. Ada beberapa makanan yang bisa dipilih, seperti oatmeal, kentang manis atau whole wheat pasta dan beras merah bisa diandalkan," ungkap Marissa Lippert, seorang ahli gizi.

Makanan tersebut tak hanya mengandung serat, namun juga menjadi sumber magnesium yang sangat dibutuhkan tubuh saat siklus menstruasi.

Kacang atau Biji-bijian

Pilih kacang-kacangan sebagai cemilan di kala haid. Makanan ini mengandung vitamin B6 yang bermanfaat untuk mengurangi gejala PMS (premenstrual syndrome) . Kacang tak hanya baik untuk sistem pencernaan namun juga membantu menstabilkan kondisi emosi, karena biji-bijian kaya akan karbohidrat kompleks yang mampu meningkatkan serotin, zat kimia yang menimbulkan rasa senang dan relaksasi.

Susu atau yoghurt

Keduanya merupakan sumber kalsium. Penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi 1.200 mg kalsium per hari mengalami penurunan nyeri haid hingga 30 persen. "Jika ada satu nutrisi yang dibutuhkan wanita untuk mengalahkan rasa nyeri haid adalah kalsium," papar Karen Ansel, juru bicara Asosiasi Diet Amerika.

Mengurangi makanan gurih. Lebih baik hindari makanan yang bersifat gurih atau asin, seperti kentang goreng, kacang-kacangan, atau makanan berbumbu lainnya. Kandungan garam yang tinggi dalam tubuh akan mempercepat proses pelepasan air berlebih di dalam tubuh, sehingga tubuh cepat terasa lemas.
Menambah konsumsi serat. Serat dari sayuran dan buah-buahan bisa membantu mengurangi keluhan PMS. Pisang, misalnya, mengandung vitamin B6 yang mampu mengurangi gejala PMS seperti  payudara yang menegang, retensi air, dan mood yang berubah-ubah. Sedangkan nenas, kaya akan vitamin A, B, dan C, serta mangan. Mineral ini telah terbukti mampu meningkatkan mood dan mengurangi retensi air, sehingga Anda terbebas dari problem perut kembung.
Memperbanyak minum air putih. Hindari minum terlalu banyak gula, kafein, cokelat, dan es. Kondisi dingin dalam tubuh tidak baik untuk aliran darah. Sebaiknya minum air putih hangat untuk memperlancar aliran darah.
Mengonsumsi zat besi. Saat menstruasi, kita kehilangan 12-15 mg elemen zat besi. Karena itu, saat menstruasi Anda perlu minum vitamin penambah darah. Selain dengan mengonsumsi vitamin, Anda bisa memenuhi kebutuhan zat besi dengan mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Beberapa jenis makanan yang mengandung zat besi adalah daging sapi, kambing, ayam, ikan, ikan tuna, telur, oatmeal, serta berbagai sayuran berwarna hijau.
Konsumsi vitamin C. Untuk memperkuat daya tahan tubuh, sebaiknya tambahkan makanan yang mengandung kalsium dan vitamin C. Selain jeruk, nenas, mangga, atau pepaya, sumber vitamin C ada pada strawberry, brokoli, semangka, kembang kol, kubis, dan tomat.

Read More..
Powered By Blogger

Translate